collocation

COLLOCATION

Sebuah “COLLOCATION” itu seperti frase yang terdiri dari minimal 2 atau lebih kata. Kombinasi kata ini terdengar “nyaman, tidak aneh, atau ragu-ragu” pada pengucap aslinya (native English speakers). Dimana mereka  menggunakannya sepanjang waktu . walaupun begitu, kombinasi lain juga bisa digunakan, walaupun nantinya malah terdengar tidak natural atau malah jadi aneh.
Natural English                                 Unnatural English
The fast rain                                    The quick rain
Fast food                                         Quick food
A quick shower                                A fast shower
A quick meal                                   A fast meal

Collocation adalah kata-kata yang digunakan secara teratur dengan kata tertentu. Sebagai contoh, tiga kata kolokasi untuk kata  “friend” adalah “best, good, dan loyal”.
Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menggunakan collocation.
“Rizal go home with his best  friend every day” (best).
“Rizal eat with his good friends” (good,close)
Kata “good” adalah collocation lain yang dapat digunakan untuk menggantikan “good” seperti “Rizal eats with his close friends”.
“Rizal has been a loyal friend for decade”. (loyal, true, real, faithful,trusted). Semua kata dalam kurung dapat digunakan untuk menggantikan kata “loyal” semua ini adalah contoh lain dari collocation untuk kata “friend”.
Ketika kita belajar kosa kata, kita mungkin memahami arti kata menggunakan kamus, namun berkali-kali, kita tidak tahu bagaimana menggunakan kata itu dalam kalimat. Bagaimana menggunakan kata itu? Apa contoh kalimat dengan kata itu? Itu semua adalah pertanyaan umum ketika kita mempelajari kosa kata. Cara terbaik untuk belajar kosa kata adalah untuk mempelajari apa kata-kata yang umum digunakan dengan kata dalam contoh kalimat. Mempelajari kosa kata yang paling sering digunakan dalam bahasa inggris akan membantu pelajar bahasa inggris meningkatkan kosa kata dasar mereka dan membantu mereka belajar bagaimana menggunakan kosa kata dengan cara yang benar.
Mempelajari collocation tidak dapat dilakukan dengan cara mengambil kamus dan mempelajari semua kata disana. Cara terbaik adalah dengan menemukan kata-kata yang paling sering digunakan dalam bahasa inggris dan mempelajari kolokasi yang paling sering digunakan dengan kata-kata tersebut.
Perlu diingat bahwa anda harus mempelajarinya secara mendalam. Jangan hanya membaca kalimat. Pelajari setiap kalimat dan membacanya keras-keras sampai anda bisa mengatakan itu tanpa berpikir tentang hal itu.



Macam-macam "Collocations"

Ada beberapa macam frase yang tersusun dari kombinasi kata kerja (verb), kata benda (noun), kata sifat (adjective) dan beberapa macam kata lainnya. Tipikal kombinasi tersebut adalah:
Verb + Expression With Preposition: burst into tears (NOT blow up in tears)
Noun + Verb: lions roar (NOT lions shout)
Verb + Adverb: wave frantically (NOT wave feverishly)
Adjective + Noun: excruciating pain (NOT excruciating joy)
Noun + Noun: a surge of anger (NOT a rush of anger)
Verb + Noun: commit suicide (NOT undertake suicide)
Adverb + Adjective: completely satisfied (NOT downright satisfied)
Memahami Kolokasi Bahasa Inggris
 
Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang digunakan oleh hampir seluruh negara di dunia. Belajar bahasa Inggris adalah salah satu cara untuk mendapatkan pekerjaan dan masa depan yang lebih baik. Pada kenyataannya, banyak sekali pekerjaaan yang membutuhkan skill dalam bahasa Inggris. Oleh karena itu, banyak sekali cara cepat belajar bahasa Inggris salah satunya adalah memahami apa itu collocation.
Definisi Collocation
 
Collocation adalah “a pair or group of words that are habitually juxtaposed” atau dua atau lebih kata-kata yang sering digunakan bersama untuk membentuk satu kesatuan makna. Kombinasi ini bagi Native Speaker tidaklah begitu asing karena sering digunakan. Sebagai contoh, Dalam bahasa Inggris, kolokasi dicontohkan dengan “powerful engine”, tapi tidak pernah dikatakan dengan “strong engine”, padahal secara makna antara powerful dengan strong sama. Sama halnya dengan istilah “fast car” (mobil cepat atau mobil balap), dan tak pernah dikatakan dengan “quick car”, padahal fast sama sebangun dengan quick. Bila ada suatu pertanyaan mengapa hal tersebut demikian, jawabannya tidak lain dan tidak bukan adalah “kolokasi”.
Rumus Collocation
 
  • Adverb + Adjective : completely satisfied (BUKAN downright satisfied)
  • Adjective + Noun : excruciating pain (BUKAN excruciating joy)
  • Noun + Noun : a surge of anger (BUKAN a rush of anger)
  • Noun + Verb : lions roar (BUKAN lions shout)
  • Verb + Noun : commit suicide (BUKAN undertake suicide)
  • Verb + Expression with Preposition : burst into tears (BUKAN blow up I tears)
  • Verb + Adverb : wave frantically (BUKAN wave feverishly)
Contoh Collocation
 
Contoh (1):

Annual turnover
Bear in mind
Break off negotiations
Cease trading
Chair a meeting
Close a deal
Close a meeting
Come to the point
Dismiss an offer
Draw a conclusion
Draw your attention to
Launch a new product
Lay off staff
Go bankrupt
Go into partnership
Make a loss
Make a profit

Contoh (2):

Strong tea (BUKAN Powerful tea/coffee)
Tall Tree (BUKAN High Tree)
Heavy Rain (BUKAN Weighty rain)
Rich taste (BUKAN Deep Taste)
Big Mistake (BUKAN Large mistake)
Great fun (BUKAN Big fun)
Sweet dreams (BUKAN Nice dreams)

Collocation: Nggak Salah Namun Nggak Tepat

fast car - bukan quick car (ilust autos-showrooms.com)
Pernahkah terpikir oleh anda mengapa kita mengatakan ’kitab suci’ dan tidak ’buku suci’ padahal kitab dan buku mempunyai makna yang sama. Atau mengapa kita menyebutkan istilah ‘dokter hewan’ dan tidak pernah ‘dokter binatang’, sekalipun hewan dan binatang itu setali tiga uang alias sama permaknaannya. Inilah yang dinamakan dengan collocation dalam bahasa Inggris. Dia bermakna ‘perpaduan antara dua atau lebih kata-kata yang tidak bisa ditukar-tukar dengan kata lain yang semakna’. Karenanya, collocation ini dapat diibaratkan seperti pakem : kalau kita keliru memadukannya, maka hasilnya memang tidak salah namun menjadi tidak tepat. Akan terasa ‘aneh’ di telinga.
Di dalam wacana bahasa Inggris collocation mempunyai peran yang cukup menonjol. Dan untuk kita yang bukan native speaker, penguasaan collocation ini hanya bisa didapat dengan banyak membaca dan mendengar. Pelajaran bahasa Inggris baku yang kita terima di bangku sekolah hampir-hampir tidak pernah menyinggung dan menjelaskan soal collocation ini. Ambillah contoh yang sederhana saja, misalnya kata majemuk fast car (mobil yang berkecepatan tinggi). Native speaker tidak pernah menyebutnya dengan quick car, padahal kita tahu fast dan quick sama permaknaannya. Demikian juga istilah fast food (makanan cepat saji), tidak pernah diucapkan dengan quick food. Sebaliknya ‘pandangan sesaat’ dalam bahasa Inggris disebut quick glance dan tak pernah dikatakan dengan fast glance.
Berikut akan dipaparkan sejumlah contoh collocation yang sering menjadi ‘batu sandungan’ bagi kita di dalam berwacana dalam bahasa Inggris.
  • You make a mistake.  Kita tidak mengatakan you do a mistake. (sekalipun dalam bahasa Indonesia kita cenderung mengatakan ‘Anda melakukan kesalahan’).
  • She will do the dishes.  Artinya ‘dia akan mencuci piring’ dan tidak dikatakan she will wash the dishes.
  • This car has a powerful engine.  Kita tidak mengatakan this car has a strong engine (dalam bahasa Indonesia cenderung kita katakan ‘mesin yang kuat’)
  • live a life ( bermakna ‘menjalani kehidupan), ask a question (kalau diterjemahkan secara harfiah ‘menanyakan pertanyaan), learn a lesson (ini juga kalau diterjemahkan kata per kata ‘mempelajari pelajaran’).
  • a sharp pain (rasa nyeri yang menusuk), a sharp difference (perbedaan yang sangat menyolok), a sharp bend (tikungan tajam).
  • broad smile ( bermakna ‘senyum lebar’ tidak dikatakan wide smile), broad shoulder ( bermakna ’bahu yang lebar’ juga tidak dikatakan wide shoulder), broad accent ( bermakna ‘aksen yang medok’).
  • This is not an idle threat (bermakna ‘ini bukan ancaman kosong’). Jangan mengatakan lazy threat sekalipun idle dan lazy bermakna sama.
  • There is a mounting concern about climate change. ( Ada keprihatinan yang meningkat mengenai perubahan iklim). Jangan dikatakan raising concern.
  • Take this medicine three times a day. (Sekalipun dalam bahasa kita dikatakan ‘makan atau minum obat’ jangan diucapkan eat this medicine atau drink this medicine).
  • break a promise dan keep a promise (masing-masing bermakna ‘mengingkari janji dan memegang janji). Demikian juga istilah keep a secret (bermakna ‘menyimpan rahasia’) janganlah diucapkan dengan store a secret.
  • ring finger (bermakna ‘jari manis’ dan sekali-kali jangan mengatakan sweet finger).
  • commit a suicide (bermakna ’melakukan bunuh diri’ dan tidak dikatakan dengan do a suicide atau perform a suicide).
  • heavy rain (bermakna ’hujan lebat’)
  • make a contribution (bermakna ’memberikan sumbangan’, jangan dikatakan give a contribution).
  • She placed the beautiful vase gently on the table. (Dia meletakkan vas bunga yang cantik itu perlahan-lahan di atas meja) Jangan mengatakan she placed the beautiful vase slowly on the table.
  • He whispered softly to Anita. (Dia berbisik perlahan-lahan kepada Anita). Juga jangan dikatakan he whispered slowly to Anita.

Mempelajari collocation memang memerlukan ketekunan mengingat cukup banyak ekspresi unik dalam bahasa Inggris. Saya pernah mendengar sebuah syair lagu yang diInggriskan menyebutkan lengthen your life ( inginnya mengatakan ‘memperpanjang usiamu). Tapi ini jadi menggelikan, karena seharusnya kita katakan dengan prolong your life. Yah, kita perlu belajar banyak mengenal collocation ini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

makalah adjective clause

Reproduksi bacaan